Dalam upaya meningkatkan keamanan dan ketertiban di Desa Kertajaya, Bhabinkamtibmas Polsek Simpenan, Aipda Sudiryo, melaksanakan kegiatan Door to Door System (DDS) atau Sambang Desa pada hari Selasa, 03 September 2024. Kegiatan ini berlangsung mulai pukul 09.30 WIB hingga selesai di Kp. Kiara Koneg, Desa Kertajaya, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi.
Kegiatan diawali dengan dialog interaktif antara Bhabinkamtibmas dan warga setempat. Dalam kesempatan tersebut, Aipda Sudiryo menyampaikan beberapa informasi penting dan himbauan kepada masyarakat. Beberapa poin yang dibahas dalam dialog tersebut meliputi:
Nomor Kontak Layanan Informasi: Warga diberikan nomor kontak HotLine dan WA untuk mempermudah pelaporan dan pengaduan terkait masalah keamanan di Polres/Sektor/Bhabinkamtibmas.
Himbauan Harkamtibmas: Ditekankan agar Desa Kertajaya tetap kondusif, dengan ajakan untuk aktif dalam Satkamling dan menjauhi penyakit masyarakat.
Kewaspadaan terhadap Kejahatan: Diberikan peringatan untuk waspada terhadap kemungkinan pencurian kendaraan bermotor dan kejadian kriminal lainnya, dengan anjuran untuk parkir kendaraan di tempat aman dan menggunakan kunci ganda.
Peringatan kepada Orang Tua: Orang tua diimbau untuk memastikan anak-anak remaja yang suka nongkrong di luar rumah pada malam hari agar sudah berada di rumah pada pukul 22.00 WIB, guna menghindari kemungkinan menjadi korban kejahatan jalanan seperti tawuran atau tindakan kriminal lainnya.
Sinergitas antara Warga dan Bhabinkamtibmas: Ditekankan pentingnya kerjasama antara warga dan Bhabinkamtibmas untuk menciptakan situasi yang aman dan kondusif di lingkungan Desa Kertajaya.
Selama kegiatan berlangsung, situasi di lapangan tetap tertib dan kondusif, menunjukkan komitmen masyarakat dalam mendukung upaya keamanan yang dilakukan oleh kepolisian.
Baca juga:
Kapolri Tinjau Vaksinasi di Candi Borobudur
|
Demikian laporan kegiatan DDS di Kp. Kiara Koneg ini. Semoga langkah ini dapat terus memperkuat kerjasama antara masyarakat dan kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban desa.